Relationships:
“It’s more than just the dates, holding hands and kissing. It’s about
accepting each other’s weirdness and flaws. It’s about being yourself and
finding happiness together. It’s about seeing an imperfect person perfectly”
Bagi kalangan muda, malam minggu adalah hari yang
menggembirakan. Disamping bisa rehat dari rutinitas belajar, tak sedikit dari
mereka yang memanfaatkannya untuk berkunjung ketempat pacar. Namun bagi yang
sedang jomblo, tentu akan berbeda lagi ceritanya. Pada kesempatan ini, saya tidak ingin fokus untuk membully
status jomblo. Karena sudah banyak sekali yang menyudutkan keberadaan mereka
belakangan ini. Menurut saya, penyandang status jomblo tidak seharusnya
dibully. Mereka harus dilindungi, karena biar bagaimana pun juga, tanpa mereka
bisa jadi hujan tak pernah turun di malam minggu nanti. Jadi baik-baiklah sama
yang sedang jomblo ya.. Hm.. :D
Nah, mungkin cukup tentang jomblo. Kini kita beralih kepada
mereka yang saya sebut dengan sebutan “sedang dimabuk cinta/kasmaran”. Bagi seseorang
yang sudah pernah punya pacar, saya kira mereka sudah membuktikan sendiri bahwa
malam minggu merupakan malam yang panjang. Meskipun begitu, kebersamaan mereka justru
membuat waktu terasa singkat.
"Itulah pelajaran
pertama tentang cinta. Atas dasar suka, waktu menjadi tidak akurat. Terkadang
bisa terasa sangat lama ataupun sebaliknya."
Mendefinisikan tentang cinta, mungkin kamus besar bahasa
indonesia tidak akan mampu menampung jutaan makna yang terkandung di dalamnya.
Karena cinta itu tidak dapat diartikan hanya dengan kata-kata semata. Ungkapan cinta
hanya sebagai perantara yang tersampaikan lewat mulut kita. Sedangkan mulut
seringkali mengingkari apa yang sedang dirasakan oleh hati. Dimana nurani
kadang hanya berbisik lirih.
"Pelajaran kedua
tentang cinta. Cinta sejati berasal dari dalam hati, bukan mulut yang penuh
dengan manisnya janji-janji."
Selanjutnya, pernahkah anda terpikirkan, kapan seseorang
akan benar-benar menyadari sesuatu yang paling berharga dari seseorang yang dia
cintai? Apakah saat mengungkapkan perasaannya untuk yang pertama kali? Apakah saat
memperingati moment yang spesial dengannya? Menurut saya, jawaban yang benar
adalah saat yang kita cintai itu telah pergi.
"Yah, pelajaran ketiga
tentang cinta. Sesuatu yang paling berharga akan disadari saat sudah tidak lagi
dimiliki. Dan penyesalan itu selalu datangnya di akhir."
Ketika banyak sekali waktu indah yang sudah dilewati bersama.
Kelak, kenangan itu bisa menjadi sebuah duri yang menyiksa hati kala mereka tak
bersama lagi. Percaya atau tidak, orang yang kita cintai dan sayangi saat ini,
bisa jadi adalah orang yang menggoreskan luka terdalam di kemudian hari.
"Pelajaran keempat tentang
cinta. Cintailah seseorang dengan sederhana, jangan melebihi cintamu pada Yang
Maha Pencipta."
Saya kira, masih banyak lagi hal-hal positif yang bisa di
dapat dengan mencintai. Namun cinta yang hakiki patutnya kita serahkan hanya pada
Tuhan yang menguasai isi hati. Saya berharap setiap hari adalah hari yang indah
untuk kita semua. Ada satu rekomendasi lagu dari saya, terutama bagi anda yang
sedang mencintai seseorang namun lebih memilih untuk melepasnya pergi.
Percayalah bahwa jodoh terbaik sudah disiapkan Tuhan untuk kita, bisa jadi dia
yang sekarang kita cintai atau mungkin dia yang sedari dulu mencintai kita
tanpa kita ketahui...